PULANG Di pelukmu, rindu adalah Anak kecil yang rewel dan manja Sedang di bibirmu, rindu Telah beranjak dewasa Cikarang, 2021
MATA MALAM Rindu adalah mata malam yang Menatapmu dengan tajam Penuh curiga dan bahaya Tidak ada lagi ruang kosong Semuanya sesak dengan kesepian Kepastian bahwa tubuhmu makin Menggigil sebab kangen yang Sunyi dan muskil Cikarang, 2021
KEPADA PELUK waktu menggigil hujan datang mampir Aku kehilangan bau dan Hangatmu Rindu mencabik-cabik ; tubuhku Cikarang, 2021

Raeditya Andung Susanto, penyair kelahiran Bumiayu Brebes. Sedang menyelesaikan studinya di Cikarang, Bekasi. Anggota Bumiayu Creative City Forum (BCCF). Penulis puisi anak Balai Bahasa Jawa Tengah dan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku pertamanya berjudul, Sorai (FAM Publishing, 2019).